Pendiri Daiso Meninggal Dunia, 100 Yen Jadi Kunci Suksesnya

Estimated read time 2 min read

Pendiri Daiso Meninggal Dunia, 100 Yen Jadi Kunci Suksesnya – Pendiri ritel asal Jepang Daiso, Hirotake Yano wafat dunia di umur 80 tahun pada Senin( 12/ 2/ 2024) akibat kandas jantung.

Di kutip dari Channel News Asia, Pekan( 3/ 3/ 2024) Daiso Industries Company Limited. Melaporkan kalau proses pemakaman di coba secara individu serta di hadiri oleh anggota keluarga terdekat.

Yano mulai menjual benda dari warung pinggir jalur pada tahun 1972. Perihal itu di coba sehabis dia kandas melaksanakan bisnis ikan kepunyaan bapak mertuanya serta menjajakan ensiklopedia.

Sehabis 5 tahun setelah itu, Yano meluncurkan Daiso serta Yano memperkenalkan model harga tunggal khas industri yang pada di kala itu, merupakan 100 yen.

Pendiri Daiso Meninggal Dunia, 100 Yen Jadi Kunci Suksesnya

Bagi web webnya, industri ini mulai berekspansi ke segala Asia serta luar negara, di awali di Taiwan pada tahun 2001, serta 990 dari 5. 350 tokonya terletak di luar Jepang.

” Aku sudah kandas berulang kali. Tetapi aku terus maju sebab aku pikir tidak terdapat lagi yang dapat aku jalani,” kata Yano di lansir media lokal pada tahun 2001.

” Ini merupakan nilai serta kesenangan yang bisa di temui pelanggan dalam 100 yen. Mereka memperoleh kepuasan mental dari pengalaman berbelanja,” katanya.

Daiso berekspansi ke Singapore pada tahun 2002 serta saat ini mempunyai lebih dari 30 gerai di segala pulau. Tidak cuma di Singapore, Daiso pula dapat di temui di Indonesia serta beberapa negeri Asean yang lain.

 


You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours