Modus Pemerasan Online 2024 Incar Remaja, Rekening Dikuras

Estimated read time 3 min read

Modus Pemerasan Online 2024 Incar Remaja, Rekening Dikuras – Kejahatan siber baru gempar terjalin di 2024. Sebutannya merupakan financial sextortion ataupun pemerasan intim. Korbannya kebanyakan anak anak muda di dasar usia.

Pemerasan intim ini tumbuh pesat di daerah Amerika Utara serta Australia. Pelakunya kebanyakan di lancarkan oleh kelompok penjahat siber dari Afrika Barat yang menamai diri selaku Yahoo Boys.

Riset terkini dari Network Contagion Research Institute( NCRI) berkata definisi sextortion merupakan kejahatan yang mengaitkan orang berusia dengan menargetkan anak muda. Pelakon melaksanakan modus tertentu supaya anak muda secara sukarela membagikan potret- potret eksplisit bernuansa intim.

Lalu, para penjahat siber hendak memeras korban dengan ancaman mendistribusikan potret- potret mesum tersebut. Korban ingin tidak ingin wajib membayar tebusan berulang- ulang kali lewat aplikasi P2P lending, transfer mata duit kripto, sampai pemberian kartu hadiah( gift card).

NCRI yang ialah organisasi nonprofit menemunak kejahatan sextortion banyak bertebaran di media sosial semacam Instagram, Snapchat, serta Wizz, di lansir dari CNBC International, Rabu( 31/ 1/ 2024).

Taktik Yahoo Boys lalu mendulang popularitas selaku metode jadi kaya secara pendek di Afrika Barat. Walhasil, timbul kelompok- kelompok kejahatan siber lain yang melancarkan aksi seragam.

Baca Juga :

Kuras Rekening Pakai Kode QR Modus Baru Di HP

Sextortion ini sesungguhnya telah di coba sepanjang bertahun- tahun serta di 2024 ini masih gempar terjalin.

” Kejahatan ini menimbulkan tingginya angka kematian di Amerika,” kata Paul Raffle, analis intelijen senior yang mengetuai riset NCRI.

Kejahatan yang biasanya menyasar anak muda laki- laki ini, bagi Direktur Intelijen NCRI Alex Goldenberg, sudah merangsang korban buat mengakhiri hidup mereka.

Modus Pemerasan Online 2024 Incar Remaja, Rekening Dikuras

Pada Agustus 2023, NBC News memberi tahu 2 laki- laki Nigeria di terbangkan ke AS buat di adili atas skema sextortion yang di coba. Mereka menimbulkan anak berumur 17 tahun di Michigan bunuh diri. Tetapi, pelakon di nyatakan tidak bersalah pada September 2023.

Pada November 2023, bagi pengajuan majelis hukum yang di peroleh CNBC serta NBC News, dewan juri mendakwa seseorang laki- laki Nigeria selaku asumsi atas tuduhan dari Agen Rahasia AS.

Laki- laki tersebut di prediksi ikut serta dalam taktik Yahoo Boys, tercantum pemerasan seks serta penipuan online sebesar$2, 5 juta ataupun setara Rp 39, 4 miliyar.

Dalam permasalahan tersebut, laki- laki Nigeria bersama kolaboratornya memakai akun palsu di Facebook serta Snapchat. Mereka bergaya dengan wajah anak muda wanita yang berparas mempesona.

Lalu, mereka menargetkan anak muda laki- laki tertentu serta mendekati mereka secara online. Pada kesimpulannya, anak muda laki- laki yang jadi korban secara sukarela menyerahkan potret- potret mesum mereka.

Sehabis menaruh gambar tersebut, para korban di ancam serta di mohon tebusan secara berulang kali. Gambar itu senantiasa tidak di hapus serta di jadikan bulan- bulanan buat menemukan duit.


You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours