Hacker Bobol Website KPU, Curi Data Warga RI

Estimated read time 2 min read

Hacker Bobol Website KPU, Curi Data Warga RI – Seseorang hacker bernama alias Jimbo menjual 204 juta informasi catatan pemilih senantiasa( DPT) dari web KPU. Pakar siber mengatakan metode hacker tersebut membobol web KPU serta mencuri informasi.

Chairman Lembaga Studi Keamanan Siber CISSReC, Pratama Persadha, memperkirakan hacker sukses memperoleh akses admin web KPU. Triknya dapat dengan sebagian, mulai dari phishing, social engineering ataupun malware.

” Pada tangkapan layar yang lain yang di bagikan oleh Jimbo, terlihat suatu taman web KPU yang mungkin berasal dari taman dashboard pengguna,” ucapnya.” Dengan terdapatnya tangkapan layar tersebut hingga mungkin besar.  Jimbo sukses memperoleh akses login dengan dengan role admin KPU dari domain sidalih. kpu. go. id memakai tata cara phising, social engineering ataupun lewat malware.”

Baca Juga :

Pasangan Capres Cawapres Ditetapkan Sore Ini oleh KPU RI

CISSREC memberi tahu upaya Jimbo menjual KPU. Informasi dekat 204 juta masyarakat RI di jual Jimbo dengan harga US$74 ribu ataupun dekat Rp 1, 2 miliyar.

Jimbo memberikan 500 informasi contoh dalam web darkweb Breachforums. Akun itu pula mengunggah sebagian tangkapan layar dari web Cek DPT Online kepunyaan KPU buat memverifikasi informasi yang di dapatkan.

Hacker Bobol Website KPU, Curi Data Warga RI

” Selain itu Jimbo pula mengantarkan dalam artikel di forum tersebut kalau informasi 252 juta yang sukses ia miliki ada sebagian informasi yang terduplikasi. Juga sehabis Jimbo melaksanakan penyaringan, ada 204. 807. 203 informasi unik di mana jumlah ini nyaris sama dengan jumlah pemilih dalam DPT Senantiasa KPU yang berjumlah 204. 807. 222 pemilih dari 514 kab/ kota di Indonesia dan 128 negeri perwakilan. ” tulis Chairman Lembaga Studi Keamanan Siber CISSReC, Pratama Persadha dalam penjelasan resminya yang di terima CNBC Indonesia, Rabu( 29/ 11/ 2023).

Informasi yang di bagikan itu tercantum NIK, no Kartu Keluarga, no KTP, no paspor buat pemilih di luar negara. Nama lengkap, tipe kelamin, bertepatan pada serta tempat lahir, status perkawinan, alamat lengkap, RT, RW, kodefikasi kelurahan, kecamatan serta kabupaten dan kodefikasi TPS.

Pihak lembaga pula berupaya melaksanakan verifikasi informasi dari ilustrasi yang di berikan Jimbo. Hasilnya informasi yang di keluarkan dengan dari web Cekdpt sama persis.

 


You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours