Anies Kritik Keras IKN Dan Pembangunan RI, Nggak Nyambung!

Estimated read time 3 min read

Anies Kritik Keras IKN Dan Pembangunan RI, Nggak Nyambung! – Calon Presiden( Capres) no urut 1 Anies Baswedan kembali mengkritik proyek pembangunan Ibu Kota Negera( IKN) Nusantara. Baginya, IKN malah hendak merangsang ketimpangan pembangunan.

Tidak hanya itu, ia menyebut Indonesia membutuhkan pemerataan dalam pembangunan. Karena, kebutuhan pembangunan di tiap daerah berbeda- beda serta tidak dapat di samakan.

Dalam paparannya di kala Diskusi Terbuka Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jawa Tengah, Anies mengkritik kebijakan pembangunan ekonomi yang di laksanakan oleh para pemimpin lebih dahulu. Baginya, pembangunan ekonomi sampai di kala ini cuma berorientasi pada perkembangan, bukan pemerataan.

Baca Juga :

Wajib Pakai Kendaraan Listrik Bagi Warga IKN 2045

” Inilah yang mau kita kerjakan bersama- sama. Pendekatannya berganti, ialah dari perkembangan sekedar, jadi pemerataan serta keberlanjutan,” ucap Anies di lansir Sabtu( 25/ 11/ 2023).

” Mengapa? Kebutuhan pembangunan di Sumatra beda dengan Kalimantan, beda dengan di Sulawesi, beda dengan di Nusa Tenggara, beda dengan di Papua. Jangan hingga kebijakan dari Jakarta tidak memasukkan kebutuhan per kawasan, tetapi kebijakan yang sama buat segala daerah,” lanjutnya.

Berkaitan dengan perihal ini, Anies mengklaim dia serta Muhaimin Iskandar( Cak Imim) mempunyai visi serta misi yang lebih unggul apabila di banding dengan 2 pendamping calon( paslon) presiden serta wakil presiden yang lain. Karena, dia serta Cak Imin hendak membagi pembangunan bersumber pada 2 perihal, ialah zona serta kawasan.

Anies Kritik Keras IKN Dan Pembangunan RI, Nggak Nyambung!

” Di antara kami bertiga selaku paslon, cuma visi serta misi kami yang membelah jadi 2, per zona serta kawasan sehingga masing- masing wilayah mempunyai prioritasisasi pembangunan yang di sesuaikan dengan kebutuhan daerahnya,” tegas Anies.

” Telah sangat lama kebijakan kita ini simetris, di samakan segala daerah seakan- akan Indonesia itu homogen. Indonesia itu kebutuhannya bermacam- macam,” lanjutnya.

Proyek IKN Nggak Nyambung

Berkaitan dengan pembangunan, mantan Gubernur DKI Jakarta ini kembali mengkritik pembangunan Ibu Kota Negera( IKN) Nusantara di Kalimantan Timur. Baginya, pembangunan IKN tidak menciptakan pemerataan serta berpotensi menghasilkan ketimpangan.

” Kala tujuan membangun kota baru merupakan dengan alibi pemerataan hingga itu tidak menciptakan pemerataan yang baru. Kenapa? Sebab itu menciptakan suatu kota baru yang timpang dengan daerah- daerah yang terdapat di sekitarnya,” beber Anies.

Mantan Menteri Pembelajaran serta Kebudayaan ini berkata, pemerataan Indonesia sepatutnya di coba dengan meningkatkan kota- kota kecil serta menengah, bukan membangun kota baru di tengah hutan.

” Membangun satu kota di tengah hutan itu sebetulnya memunculkan ketimpangan yang baru. Jadi antara tujuan dengan langkah yang di kerjakan itu tidak nyambung,” kata Anies.

” Nah, kami di mari memandang problem sebab itu ini wajib di kaji secara sungguh- sungguh. Tujuan kita merupakan Indonesia yang setara serta menyeluruh. Bagi kami, langkahnya bukan dengan membangun satu kota, tetapi malah dengan membesarkan segala kota yang terdapat di Indonesia,” pungkasnya.


You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours