Bahaya Tingkatkan Risiko Kematian Dengan Kelamaan Duduk

Estimated read time 3 min read

Bahaya Tingkatkan Risiko Kematian Dengan Kelamaan Duduk – Riset terkini menciptakan. Kalau orang yang sangat kerap duduk mempunyai resiko kematian yang lebih besar daripada orang yang kerap berdiri serta berjalan.

Mengutip dari South Cina Morning Post( SCMP), riset yang mempelajari nyaris 500 ribu orang di Taiwan sepanjang 13 tahun. Menciptakan kalau sangat kerap duduk tingkatkan resiko kematian sebesar 16% serta resiko kematian akibat kardiovaskular sebesar 34% lebih besar.

Tetapi, para periset berkata,” meninggalkan meja” buat istirahat dengan berjalan. Serta olahraga ringan sepanjang 15 sampai 30 menit per hari bisa mengimbangi resiko kematian tercantum akibat kardiovaskular tersebut.

” Resiko sungguh- sungguh terpaut duduk dalam waktu yang lama di tempat kerja bisa di kurangi dengan melaksanakan rehat tertib serta melaksanakan kegiatan raga bonus,” lapor para periset di Taiwan serta Amerika Serikat( AS), Sabtu( 27/ 1/ 2024).

” Pergantian sistemik, semacam lebih kerap rehat, meja berdiri, zona kerja yang di tetapkan buat kegiatan raga, serta khasiat keanggotaan gym bisa menolong kurangi resiko,” lanjut laporan mereka dalam suatu postingan yang di terbitkan di harian kedokteran JAMA Network Open.

Dalam riset, para periset menganalisis informasi yang di kumpulkan dari karyawan penuh waktu( full time) di atas umur 20 tahun. Informasi ini merupakan bagian dari program pengecekan kesehatan tahunan ataupun 2 kali setahun di Taiwan antara 1996 serta 2017.

Selaku catatan, para periset tidak memakai informasi para karyawan yang telah mempunyai ataupun divonis menderita penyakit kardiovaskular.

Baca Juga :

Bahaya Kencing Berdiri, Ini Penjelasan Peneliti Urologi

Dalam kuesioner yang di berikan, para partisipan riset harus menanggapi persoalan” apakah mereka kerap duduk, sebagian besar duduk serta berdiri sembari melaksanakan gerakan berulang- ulang di kala bekerja, ataupun sebagian besar waktu mereka berdiri serta berjalan- jalan”.

Sepanjang 13 tahun riset, para pakar mencatat lebih dari 26 ribu kematian. Kemudian, 57% di antara jumlah kematian tersebut terjalin pada partisipan yang mengaku sangat kerap duduk di tempat kerja.

Bahaya Tingkatkan Risiko Kematian Dengan Kelamaan Duduk

Tidak hanya itu, 60% kematian pada kelompok” sangat kerap duduk”, terpaut dengan penyakit kardiovaskular.

Penulis utama sekalian prof di Fakultas Kesehatan Warga di Universitas Medis Taipei, Wayne Gao, berkata kalau langkah simpel bisa kurangi resiko kesehatan akibat duduk sangat lama.

” Orang- orang wajib menghentikan Kerutinan sangat lama duduk dengan bergerak secara tertib. Pengingat tiap jam di ponsel buat berjalan sebanyak 300 sampai 500 langkah sangat menolong,” kata Gao.

” Di luar pekerjaan, berjalan kaki merupakan metode yang baik buat tingkatkan kegiatan raga,” lanjutnya.

Regu periset pula berkata kalau industri bisa memastikan waktu rehat untuk staf kantor serta sediakan zona buat kegiatan raga di waktu senggang, dan mengendalikan aktivitas kelompok buat menolong pekerja senantiasa aktif.

Sedangkan itu, Organisasi Kesehatan Dunia( World Health Organization) merekomendasikan tiap orang buat menghalangi waktu duduk serta teratur menggerakkan badan demi melindungi kesehatan. Bagi World Health Organization, sangat lama duduk bisa tingkatkan resiko penyakit jantung, kanker, serta diabet jenis 2.

 


You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours